Mengatur Keuangan di Akhir Bulan
Karyawan atau pekerja memiliki siklus bulanan mulai dari dapat gaji sampai duit tersebut habis menjelang mendapatkan gaji kembali. Cara mengatur keuangan setiap orang pun berbeda-beda tergantung gaya hidup mereka.
Seorang pekerja harian atau freelancer juga dapat mengatur pemasukannya. Jika masih belum mampu menentukan siklus pendapatan, berarti tidak dapat dikatakan professional. Berikut akan di bahas bagaimana cara mengatur keuangan di akhir bulan
Hindari Utang Sebisa Mungkin
Banyak orang mengalami kekurangan uang terlalu cepat dari seharusnya dan penyebab yang paling besar adalah karena utang. untuk itu hindari lah utang, karena akan menjadi pengeluaran yang tidak dapat kamu hindari. Biaya hidup yang telah di alokasikan, harus dihitung secara benar. Misalnya 1/2 dari dari pemasukan bulanan merupakan uang bulanan, diusahakan cukup hingga bulan tersebut.
Atur Pengeluaran Merupakan Cara Terbaik Mengatur Keuangan
Cara mengatur keuangan yang paling butuh perhatian ialah di anggaran, jika perencanaanya benar, pasti keuangan anda aman hingga akhir bulan. Jika sebaliknya maka bisa dipastikan tanggal tua akan datang lebih awal. Untuk mengoptimalkan pengeluaran, coba untuk membagi uang belanja dalam dua tempat atau dua rekening. Rekening pertama dialokasikan untuk pengeluaran di 20 hari pertama, sedangkan tabungan yang lain untuk 10 hari sisanya.
Baca Juga : Contoh Daftar Riwayat Hidup Tulis Tangan yang Baik dan Benar
Dana Darurat
Menyiapkan Dana darurat atau dana cadangan merupakan rencana yang baik dalam keuangan anda. Walaupun nominalnya kecil, tetap usahakan selalu ada rekening anda atau investasi lain. Bagaimanapun juga, manusia pasti pernah mendapatkan pengeluaran yang tidak dapat di prediksi, seperti hp rusak, masuk rumah sakit dsb.
Untuk dana darurat atau dana cadangan berbentuk investasi, di sarankan yang muda di cairkan. Artinya bisa langsung di gunakan ketika membutuhkan dana cepat, seperti emas, barang berharga, dan sabagainya. Saham juga dapat menjadi dana darurat jika anda sudah memahami betul.
Uang Saku Harian
Mengatur uang saku harian dengan benar juga merupakan perencanaan yang baik untuk menghindari kehabisan uang di akhir bulan. Misalkan dengan alokasi pengeluaran harian sebulan sekitar Rp 3 juta, maka Anda bisa membagi 30 hari. Sehingga Hasilnya Rp 100 ribu/hari. Anda boleh menghabiskan 100 ribu perharinya jangan lebih dan tidak perlu di catat.
Jangan langsung membelanjakan bonus
Setiap orang memiliki cara mengatur keuangan mereka sendiri dengan cara yang berbeda. Namun masalah yang sering terjadi adalah ketika menyikapi bonus atau penghasilan sampingan mereka.
Mulai sekarang berhenti membelanjakan bonus yang didapat saat itu juga. Disarankan untuk memasukan bonus yang Anda terima ke tabungan utama, untuk kemudian di kalkulasikan ke dana cadangan atau tempat. Kembali ke rencana, tetap gunakan uang saku harian untuk keperluan anda.
