Kini sosial media telah menjadi bagian penting untuk membantu pekerjaan para hr selain software APS HRD System. Dengan sosial media, anda dapat menscreening calon karyawan melalui aktivitas kesehariannya. Mengintegrasikan sosial media juga dapat membantu tim HR mencari karyawan baru.
Namun sayangnya, masih banyak perusahaan dan tim hr yang belum mampu memaksimalkan peran sosial media dalam melaksanakan tugas HR. Maka dari itu, disini kami akan menjelaskan 10 cara muda mengintergrasikan sosial media dalam pekerjaan HR sehari-hari. Simak 12 cara berikut ini :
1. Memasang info lowongan kerja di akun sosial media milik perusahaan
Sebelumnya, pastikan terlebih dahulu perusahaan anda telah memiliki akun sosial media aktif. Setelah itu anda dapat memposting informasi lowongan kerja yang sedang di cari. ada baiknya informasi lowongan kerja disertai gambar penunjang dan dekripsi lowongan kerja yang jelas. Pada postingan tunjukan kepada audiens kenapa mereha harus bekerja di perusahaan anda. Anda dapat memberikan informasi tentang hal-hal postifif dan prestasi yang ada di perusahaan, untuk membuat daya tarik calon karyawan terbaik mendaftar.
Baca juga : Inilah Cara Menjaga Agar Karyawan Terbaik Tidak ResignEdit | | Trash | View
2. Menjalin hubungan dengan calon pelamar di sosial media
Anda bisa mengikuti calon pelamar yang menjadi target perusahaan, dan melakukan komunikasi selayaknya teman dekat. Anda tanggapi postingan ataupun sekedar diskusi ringan melalui sosial media. Dengan begitu calon karyawan yang di targetkan akan merasa dekat dengan perusahaan. Sehingga ketika ada lowongan kerja yang di publikasikan, mereka dengan semangat dan antusias melamar di perusahaan anda.
3. bergabung di group HR dan add akun para praktisi HR
Anda bisa add praktisi HR yang ada di linkedin ataupun sosial media lainya. berkenalanlah dengan mereka dan tanya apakah ada forum HR yang sering mereka kunjungi untuk saling berdiskusi. Nantinya anda akan mendapatkan informasi yang banyak di mana saja forum HR tersebut. Anda bisa ikut berdiskusi dan menumakan networking sesama praktisi HR yang dapat membantu pekerjaan anda.
Baca juga : Inilah Cara Menjaga Agar Karyawan Terbaik Tidak Resign
4. Tingkatkan branding perusahaan anda di berbagai sosial media
Memiliki akun sosial media saja tidak cukup bagi perusahaan untuk meningkatkan citra perusahaanl (branding). Anda dapat mendaftarkan perusahaan anda di foursquare dan path, lalu ajak karyawan anda untuk rutin “check in” setiap melaksanakan aktivitasnya. Selain itu akun sosial media anda harus aktif memberikan informasi-informasi yang bermanfaat bagi audiens dan juga memberikan update tentang aktivitas di perusahaan. Hal ini terbukti efektif dalam meningkatkan daya tarik calon pelamar keperusahaan anda.
5. Tawarkan pekerjaan secara langsung ke akun target pelamar
Anda bisa menawarkan langsung pekerjaan ke audien yang menurut anda cocok di posisi tersebut dan memiliki dampak besar jika mereka bergabung. Menghubungi mereka secara pribadi, dapat memberikan rasa kebanggaan tersendiri oleh calon pelamar. Anda bisa menghubungi mereka via chat, inbox yang ada di sosial media mereka ataupun melalui email jika anda bisa mendapatkan alamat email mereka.
6. Selain website, gunakan blog untuk mempertegas brand anda
Seperti PT Mitra pasifik Solusindo, kami memiliki website yang beralamatkan www.mpssof.co.id. Di dalamnya terdapat informasi produk utama MPSSOFT, seperti APS HRD System yang merupakan software payrol terbaik di indonesia tahun ini. Selain website utama, di dalam website juga terdapat blog yang beralamat www.mpssoft.co.id/blog. Di dalamnya terdapat informasi yang dapat menunjang kinerja para HR, yang merupakan client kami. Jangan lupa setiap feedback yang di berikan oleh pengunjung, secepat mungkin anda tanggapi. Dengan begitu pengunjung blog merasa sangat dekat dengan anda.
7. Buat jadwal pertemuan dan tugas harin di slack
Slack dapat membantu anda membuat pengingat jadwal pertemuan kepada para karyawan. Slack merupakan aplikasi untuk memanajemen proyek yang dapat di gunakan oleh perusahaan besar maupun kecil. Selain membuat jadwal agenda pertemuan, dengan slack anda juga dapat membagi tugas-tugas perdivisi ataupun evaluasi kinerja divisi maupun perseorangan melalui sosial.
8. Dengan youtube, semua orang dapat merasakan suasana perusahaan
Jika perusahaan anda memiliki akun youtube official, upload aktivitas-aktivitas unik yang ada di perusahaan anda. Selain itu interviewlah karyawan untuk meminta feedback tentang apa saja aktivitas dan yang mereka sukai saat berada di perusahaan anda. Melibatkan karyawan dalam video, dapat menunjukan jika video tersebut benar-benar sesuai dengan kenyataan. Dengan begitu semakin banyak orang yang antusias dan ingin mencari lebih dalam lagi tentang perusahaan anda. Dan tentunya akan meningkatkan brand perusahaan di mata pencari kerja.
9. Reward bagi karyawan yang memberikan pesan positif untuk perusahaan di sosial media
Sebaiknya tim hr jangan hanya berfokus memantau pesan negatif yang ada di sosial media. Anda jangan melupakan karyawan yang memberi pesan positif tentang perusahaan. Justru pesan positif yang di berikan oleh karyawan langsung, lebih dapat di percaya publik dibandingkan pesan yang di buat akun sosial media perusahaan. Maka dari itu berilah reward bagi karyawan yang telah memberikan pesan positif tentang perusahaan. reward tidak selamanya tentang uang, bisa beruapa penghargaan ataupun intensif lainnya. Bentuk dari pesan positif pun bermacam-macam, ada yang berbentuk menjelaskan tentang aktivitas kesehariannya, menunjukan kebahagiaanya bekerja di perusahaan, mempublikasi produk perusahaan dll
10. Manfaatkan linkedin dan sosial chat untuk membuat group “mantan” karyawan
Perusahaan baik biasanya tetap menganggap mantan karyawan merupakan bagian dari perusahaan tersebut. maka dari itu, buatlah group mantan karyawan yang di kelola resmi perusahaan di linkedin ataupun sosial chat seperti line, WA dan BBM. Jagalah silahturahmi anda dengan mantan karyawan, sesekali ajak mereka berdiskui di dalam group tersbut atupun hanya sekedar menayakan kabar. Dengan adanya komukasi dan hubungan yang dekat dengan mantan pekerja, nama baik perusahaan akan selalu di jaga para karyawan yang tidak lagi bekerja di perusahaan anda
Baca juga : Peran Penting Media Sosial Dalam Perjalanan Karir Anda
Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu anda mengintegrasikan sosial media dalam pekerjaan hr.
Selamat mencoba dan terimakasih.