Apakah kalian mempuyai karyawan baru ? Jika iya, apakah kalian sudah melakukan prosedur – prosedur sistematis saat menerima karyawan tersebut. Agar karyawan bisa bekerja dengan efektif, sesuai dengan job-nya. Sebaiknya, kalian menjalankan proses manajemen kerja yang kerap kali disebut dengan onboarding.
Pengertian Onboarding
Onboarding, merupakan proses pemaparan para karyawan baru, yang dikenalkan kepada perusahaan tempatnya bekerja. Pengenalan ini meliputi budaya kerjanya seperti apa, beserta dengan peraturan perusahaan yang ditetapkan seperti apa.
Proses onboarding juga meliputi pemberian dan pengenalan informasi tempatnya bekerja seperti apa. Pengenalan ini dimaksudkan agar para karyawan bisa lekas bekerja dengan profesional, seperti rekan – rekan kerja lain yang sudah lama. Adapun proses onboarding yang berkualitas bisa didapatkan dengan cara – cara berikut.
Identifikasilah Kebutuhan Akan Suatu Posisi
Indentifikasilah sebelumnya, kira – kira apa posisi baru yang perlu digantikan. Salah satu cara paling baik, untuk melihat sau divisi yang lowong yaitu dengan melihat seberapa banyak beban kerjanya. Jika ada satu divisi yang mempunyai beban berat, maka para karyawan baru bisa dimasukan ke dalam satu divisi yang mempunyai beban berat itu.
Rencanakanlah, Perekrutan pada Posisi Apa yang Diinginkan
Setelah identifikasi sudah dilakukan. Berikutnya tinggal mencari posisi apa saja, yang sekiranya masih kurang tenaga kerjannya. Buatlah perekrutan karyawan berdasarkan informasi yang sudah dikantongi sebelumnya.
Publikasikanlah Lowongan Secara Proposional
Informasi lowongan ini, bisa ditargetkan kepada karyawan lama. Sebab kadang ada karyawan lama yang sudah profesional dibidang tertentu, karena pengalaman kerjannya yang sudah sangat lama.
Pertimbangkan juga, karyawan yang dibutuhkan untuk level lokal, atau level nasional. Jika perusahaan kalian bergerak dalam bidang produksi kelokalan. Maka karyawan – karyawan lokal bisa dimasukan, menjadi target rekrutmen pekerja baru.
Tinjaualah Lamaran yang Sudah Masuk
Saat lamaran sudah masuk maka kini giliran tim HRD menunjukan, atau mempublikasikan siapa saja kandidat yang diterima.
Para pelamar dinilai dari berdasyarkan qualifikasinya. Jika para pelamar dinilai memenuhi qualifikasi, maka pelamar bisa diterima bekerja. Proses reqrutmen dinilai dengan instrumen – instrumen yang sebelumnya sudah ditetapkan perusahaan.
