Bagi perusahaan membuat KPI adalah sebuah hal penting untuk mengukur kinerja para karyawan. Banyak training membuat KPI yang dicari oleh tim HR dalam perusahaan, begitu juga dengan pimpinan departemen di dalam perusahaan. Sebelum membahas 5 tahap mudah membuat KPI anda harus memahami dahulu apa itu KPI, manfaat KPI, siapa yang harus merancang KPI, apa saja problem saat KPI di terapkan dalam perusahaan. Hal-hal tersebut sangat penting untuk anda pahami. Dikutip dari HRD Forum ada beberapa tahapan untuk merancang KPI yang baik.
Apa Itu KPI
KPI atau key performance indicator adalah sebuah alat ukur dan cara yang digunakan perusahaan untuk mengukur sejauh apa kinerja karyawan dalam memenuhi tujuan strategis dan operasional mereka. KPI berfokus pada kinerja perusahaan yang menentukan keberadaannya di masa depan.
Fungis dari KPI adalah memonitor, mengatur dan menganalisa kinerja dari seorang karyawan. KPI juga menjadi tolak ukur sebuah perusahaan, dengan KPI perusahaan dapat memvisualisasi bisnis seperti apa yang mereka inginkan.
Baca Juga:
- 7 Cara Optimalisasi Biaya Operasional Bisnis Retail
- Tips Membangun Bisnis dari Nol
- 6 Soft Skill Yang Paling Dicari Perusahaan
- Mengapa Pelatihan dan Pengembangan Karyawan Sangat Penting
- Ingin Bekerja Sebagai IT Berikut Gajinya
Manfaat KPI
Ada banyak manfaat yang bisa didapat dari KPI bagi perusahaan anda:
- Memudahkan pengukuran dan evaluasi kinerja karyawan dan dampaknya langusng pada kinerja perusahaan.
- Karyawan menjadi lebih paham akan ekspektasi perusahaan.
- Karyawan dapat mengelola kinerja pribadi lebih baik dengan mengetahui KPI sebagai acuan yang ditetapkan.
- Menjadi parameter penting bagi perusahaan untuk menerapkan sistem reward dan pubishment yang lebih objektif.
- Subjektifitasan atasan bisa direduce dan karyawan bisa merasakan budaya kerja yang pertumbuhannya memicu kinerja secara alami.
Siapa Yang Membuat KPI
Pihak yang berkewajiban membuat KPI adalah atasan, manager, supervisor. Tim hrd berfungsi untuk mengukur dari KPI yang telah di berikan setiap bulannya. Para manajerlah yang mengetahui apa yang menjadi target dari pekerjaan yang dipimpinnya.HRD bertugas untuk mensosialisasikan bagaimana membuat KPI dan menghitungnnya.
Permasalahan Yang Dihadapi Saat KPI Diterapkan
Komitmen adalah problem terbesar dari pelaksanaan KPI yang telah dirancang tersebut. Selain itu objektifitas juga menjadi masalah klasik ketika salah satu karyawan memiliki kinerja yang buruk. Apakah apa yang akan diberikan ketika karyawan tersebut berkinerja buruk.
Cara Membuat KPI
Ada 5 tahap mudah membuat KPI yang bisa anda terapkan, sebagai berikut:
- Persiapkan dokumen job description secara lengkap, review jobdesc tersebut apakah telah update atau belum.
- Tentukan strategic objektiv pada setiap uraian tugas. Diskusikan dengan cermat terkait penetuan objective tersebut.
- Tentukan key sucsess factor (ksf) untuk mempermudah menetapkan KPInya.
- Tentukan KPI sesuai dengan KSF dan Objectivenya. Review agar tidak terjadi kesalahan.
- Tetapkan bobot dan target. Pastikan besar kecilnya bobot yang diberikan berdasarkan tingkat kepentingan dan impact pada bisnis. Anda bisa menggunakan metode SMART (Spesifik, Measurable, Achiveable, Relevan, Time)
Kami sarankan untuk menguji coba KPI tersebut dalam beberapa waktu, buat penyesuaian jika dibutuhkan. Anda bisa menggunakan software hrd terbaik untuk menghimpun data yang menunjang KPI. APS HRD System memiliki fitur-fitur yang akan memudahkan anda untuk melaksanakan tugas HR dengan efektif.
