Tak terasa bulan ramadhan akan segera datang, pengeluaran pun akan semakin membengkak karena mahalnya bahan pokok dan tingginya kebutuhan hidup terutama menjelang hari raya Idul Fitri. Sebagai seorang karyawan yang bekerja di dalam perusahaan, tentu anda harus bisa memanfaatkan situasi dibulan ramadhan untuk mengumpulkan pundi-pundi uang yang nantinya dapat anda pergunakan untuk keperluan lebaran. Salah satu hal yang dapat anda lakukan adalah membuat usaha sampingan selama bulan ramadhan. Ada banyak sekali peluang usaha yang dapat anda ikuti disaat bulan ramadhan terjadi. Berbagai macam peluang usaha sampingan dibulan ramadhan dapat anda jadikan sebagai pekerjaan alternatif agar dapat memenuhi seluruh kebutuhan yang banyak menjelang hari raya idul fitri.
Ada banyak sekali peluang usaha yang laris dan menguntungkan dibulan ramadhan yang dapat anda lakukan. Untuk memulai usaha tersebut anda tidak perlu menggunakan modal yang besar, anda dapat memanfaatkan modal seadanya untuk menjalankan usaha sampingan dibulan ramadhan ini. Jika anda berniat untuk mencoba peruntungan dengan membuka peluang usaha dibulan ramadhan berikut adalah beberapa jenis usaha sampingan dibulan ramadhan yang dapat anda jadikan sebagai referensi ketika akan membuka usaha sampingan dibulan ramadhan.
Baca juga: Cara Memulai Bisnis Online, Serta Tips Sukses Bagi Pemula
Usaha sampingan Berjualan menu makanan berbuka puasa
Sudah dapat dipastikan jika pada bulan ramadhan selalu ramai orang yang membuka usaha dengan cara membuat stand makanan yang ada dipinggir jalan. Cara seperti itu juga dapat anda lakukan jika ingin mendapatkan uang tambahan selama bulan ramadhan. Namun bedanya, jika pada umumnya orang-orang membuka usaha sampingan dipinggir jalan, anda dapat menerapkannya dengan berjualan di kantor tempat anda bekerja. Peluang usaha sampingan dengan menjual menu berbuka puasa tentu akan menambah pemasukkan anda untuk dapat mempersiapkan hari raya Idul Fitri. Anda dapat membuat makanan manis sederhana yang dapat diolah hanya dalam waktu yang singkat setelah sahur atau menjelang pergi kekantor misalnya membuat takjil, jus buah, qurma, es kelapa, syrup dan lainnya. Dengan begitu anda dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin karena mampu menghasilkan uang.
Usaha sampingan menjual makanan untuk sahur
Jika perusahaan tempat anda bekerja menerapkan sistem shift maka tidak ada salahnya untuk mencoba peluang usaha sampingan dengan cara menjual makanan untuk sahur. Ramadhan sangat identik dengan kegiatan sahur, tentu ketika perusahaan menerapkan sistem shift malam, setiap karyawan muslim yang mendapat jatah malam akan sedikit kesulitan mencari makanan saat sahur mengingat waktu dini hari yang tidak banyak orang berjualan makanan. Tentu saja hal tersebut dapat anda manfaatkan sebagai usaha sampingan dibulan ramadhan. Anda dapat membuat makanan yang terdiri dari nasi, lauk pauk dan minuman lalu anda jual kepada setiap rekan yang beragama islam didalam perusahaan anda. Dengan begitu, anda akan mendapatkan penghasilan sampingan yang berguna untuk memenuhi segala hal keperluan lebaran.
Baca juga: Di Blacklist BI Checking ? Ini cara cek dan solusinya
Usaha sampingan berjualan pakaian dan busana muslim
Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri sangat identik dengan ‘baju baru’. Ya, hampir semua orang akan mengenakan baju baru saat akan menyambut hari besar kerayaan umat muslim. Berbagai macam jenis busana laris manis saat bulan ramadhan berlangsung, tak terkecuali busana muslim. Tentunya setiap orang ingin terlihat cantik dan rapi ketika lebaran berlangsung. Anda dapat memanfaatkan hal ini sebagai ladang sumber penghasilan usaha sampingan untuk menghasilkan uang yang banyak.
Untuk mendapat pasokan pakaian raya dan busana muslim, anda dapat mencari distributor atau pihak konveksi yang cocok sebagai tempat anda mendapatkan pasokan busana muslim yang nantinya dapat anda jual dengan harga yang lebih tinggi dari harga modal.
Anda dapat menawarkan busana muslim yang telah anda beli dari konveksi kepada setiap rekan-rekan yang ada didalam kantor. Agar usaha sampingan anda dapat berjalan dengan lancar dan maksimal, anda dapat menerapkan berbagai sistem pembayaran. Misalnya menerapkan sistem pembayaran cicilan selama satu bulan kepada setiap rekan kerja, atau pembayaran separuh harga lalu kemudian sisanya dicicil. Tentunya usaha sampingan ini dapat sangat menguntungkan anda terutama saat menjelang lebaran.
Usaha sampingan menjual perlengkapan sholat
Pada bulan ramadhan yang berkah ini tentu saja tidak akan dibiarkan begitu saja dan akan dimanfaatkan oleh umat muslim orang untuk memperbanyak ibadahnya. Tentu mereka ingin terlihat tampil beda dengan memiliki perangkat sholat yang baru. Dengan begitu, anda dapat memanfaatkan hal ini sebagai usaha sampingan dibulan ramadhan dengan cara menjual perlengkapan sholat. Anda dapat menawarkan perlengkapan solat kepada rekan kerja anda yang ada dikantor ataupun juga tetangga. Keuntungan yang anda dapatkan bisa anda simpan sebagai tabungan mudik ke kampung halaman.
Baca juga: Cara Manajemen Keuangan Saat Bulan Ramadhan
Usaha sampingan menjual sandal
Bukan hanya pakaian dan busana muslim saja yang dicari oleh orang-orang saat ramadhan, sendal juga merupakan salahsatu yang paling sering dicari oleh masyarakat. Tentu tidak akan lengkap pakaian baru tanpa adanya sandal baru. Hal ini dapat anda manfaatkan dengan cara menjual sendal untuk lebaran kepada rekan kerja yang ada didalam kantor. Dengan berjualan sendal, usaha sampingan tersebut akan mendapatkan keuntungan yang sangat besar.
Usaha sampingan menjual kue lebaran
Ini juga merupakan salah satu hal yang paling dicari saat bulan ramadhan. Ya, kue lebaran merupakan hal yang selalu ada dan wajib saat perayaan hari Idul Fitri. Biasanya rekan-rekan yang ada dikantor sudah membicarakan kue apa yang akan dibeli atau dibuat saat lebaran berlangsung. Tentu ini merupakan sebuah peluang yang bagus untuk anda sebagai usaha sampingan. Anda dapat mencari penjual kue kering lalu menjualnya kepada rekan kerja anda. Atau anda juga bisa membuatnya sendiri dirumah jika anda memiliki kemampuan dalam membuat kue, tentu dengan membuatnya sendiri anda akan mendapatkan keuntungan yang lebih banyak ketimbang harus jadi pihak ketiga.
Baca juga: Tips Mengelola Keuangan Di Bulan Ramadhan, Agar Tidak Jebol !
Bisnis reservasi tiket mudik
Bulan ramadhan dan hari raya Idul Fitri selalu rekat dengan mudik. Tentu saja menjelang lebaran akan sangat banyak orang yang memesan tiket untuk dapat pulang kekampung halamannya. Sayangnya, tidak semua orang bisa mendapatkan tiket pulang kampung yang diinginkannya. Disini anda dapat memanfaatkan momentum tersebut sebagai sumber usaha sampingan. Anda dapat menjadi aget penyedia layanan reservasi tiket untuk mudik.
Usaha sampingan sewa kendaraan
Jika berbagai alat transportasi umum sangat susah untuk didapatkan, tentunya para pemudik akan mencari cara lain yaitu dengan menyewa kendaraan pribadi untuk mudik lebaran. Jika anda memiliki kendaraan, maka anda dapat memanfaatkan hal tersebut untuk menghasilkan uang tambahan saat bulan ramadhan.
Anda dapat menyewakan kendaraan anda kepada rekan kerja yang ingin mudik, tarif dari sewa kendaraan tersebut pun dapat naik lebih dari 200% karena sulitnya mencari transportasi yang dapat digunakan untuk mudik lebaran. Tentu saja jika anda ingin melakukan usaha sampingan seperti ini anda harus merelakan diri anda karena tidak bisa mudik.
Bisnis sampingan sebagai penyalur ART
Banyak orang yang tinggal diperumahaan terutama dikota-kota besar kebingungan ketika musim lebaran akan datang. Kebingungan ini disebabkan oleh sulitnya merawat rumah setelah ditinggal dalam kurun waktu tertentu saat mudik. Oleh karena itu anda dapat memanfaatkannya sebagai agen penyedia Asisten Rumah Tangga (ART). Tentu anda akan mendapatkan penghasilan tambahan dengan menjadi penyalur ART kepada rekan kerja dikantor.
Baca juga: Bagaimana Cara Menghitung THR Karyawan? Berikut Rumusnya!
Itu tadi adalah 10 peluang usaha sampingan dibulan ramadhan yang wajib untuk anda coba. Tentu saja usaha sampingan yang akan anda buat tidak boleh mengganggu pekerjaan utama anda sebagai seorang karyawan. Tentu anda tidak ingin pekerjaan utama anda terganggu dan membuat anda dipecat dari perusahaan. Untuk itu, buatlah usaha sampingan yang tidak terlalu menyita waktu anda.